Ragam musik di Indonesia

 

Ragam Musik di Indonesia

• Musik Daerah / Tradisional

 Ciri khas pada musik ini terletak pada isi lagu dan instrumen (alat musiknya). Musik tradisi memiliki karakteristik khas, yaitu syair dan melodinya menggunakan bahasa dan gaya daerah setempat. Seni tradisi yang merupakan identitas, jati diri, media ekspresi dari masyarakat pendukungnya. Musik jenis ini terdiri dari :

Ø  Instrumen Musik Perkusi.

Antara lain : Gamelan, Talempong, Kulintang, Arumba dan Kendang.

Ø  Instrumen Mushk Petik.

Antara lain : Kecapi, Sasando dan Sampek.

Ø  Instrumen Musik Gesek.

Antara lain : Rebab dan Ohyan.

Ø   Instrumen  Musik Tiup.

Antara lain : Seruling, Saluang, Serunai dan Terompet.

• Musik Keroncong

 Ciri musik jenis ini adalah pada harmoni musik dan improvisasi yang sangat terbatas. Umumnya lagu-lagunya memiliki bentuk dan susunan yang sama. Syairnya terdiri dari beberapa kalimat (umumnya tujuh kalimat) yang diselingi dengan permainan alat musik.

• Musik Dangdut

 Ciri khas musik ini terletak pada alat musik dan iramanya yang ringan, sehingga mendorong penyanyi dan pendengarnya intuk menggerakkan anggota badannya.

• Musik Perjuangan

 Ciri khas musik ini terletak pada syair-syairnya yang umumnya berisi ajakan untuk berjuang, berkorban demi tanah air, dan sejenisnya. Irama musiknya cepat dan semangat, serta diakhiri dengan semarak.

• Musik Poppuler (Pop)

 Musik ini memiliki ciri dalam penggunaan ritme yang terasa bebas dengan mengutamakan permainan drum dan gitar bass. Biasanya para musisinya juga menambahkan variasi gaya yang beraneka ragam untuk menambah daya tarik dan penghayatan pendengar atau penikmatnya. Musik pop dibedakan menjadi musik pop dewasa dan musik p anak-anak.